Jakarta, Media Budaya Indonesia Indonesia.Com - Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim memastikan warganya yang tinggal di kolong tol mendapatkan rumah tinggal layak. Hal tersebut dilakukan dengan turun langsung ke Kolong Tol Wiyoto Wiyoto, Kelurahan Pejagalan, Jakarta Utara, Minggu (1/12).

"Program ini diinisiasi oleh Bapak Presiden, Bapak Menteri, Bapak Pj Gubernur supaya warga kita memiliki tempat tinggal yang layak," kata Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.

Diterangkan Ali, program penataan kolong tol dan kolong jembatan ini merupakan upaya pemerintah untuk mengangkat derajat warganya, selain mendapatkan tempat tinggal yang layak huni juga tidak kekurangan sumber air bersih, listrik, dan kesehatan yang terjaga.

Warga kolong tol dan jembatan akan ditempatkan pada rumah susun-rumah susun di wilayah Jakarta Utara, yang tidak jauh dari lokasi tempat tinggal sebelumnya.
"Alhamdulillah disambut antusias. Selama ini warga hanya kurang informasi bahwa ada rusun yang dapat mereka tinggali. Dari sini juga telah berangkat beberapa kloter untuk pindah ke rusun," ungkap walikota.

Ali mengakui untuk menempati rusun di Provinsi DKI Jakarta, sebelumnya ada beberapa seleksi yang harus dijalani oleh masyarakat.

Sementara, warga kolong Tol Wiyoto Wiyono, Kelurahan Pejagalan, Nurhasanah mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah kepada dirinya.
"Terutama untuk Bapak walikota yang sangat memperhatikan kami. Perasaan saya senang sekali. Ini seperti mimpi, dapat tinggal di rumah susun," ucapnya sambil tersenyum senang.

Untuk diketahui, ada sebanyak 33 kk, 98 jiwa yang tinggal di kolong Tol Wiyoto Wiyono Kelurahan Pejagalan yang hari ini telah pindah ke Rusun Tongkol.

(NK)