Gedung Satpol PP DKI Jakarta Mulai Dibangun, Ditarget Rampung Desember 2023
- Redaksi
- Kamis, 04 Mei 2023 20:42
- 157 Lihat
- Berita Umum
Jakarta I Media Budaya Indonesia.Com - Setelah dibentuk sejak 73 tahun lalu, akhirnya Satua Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta bakal memiliki markas komando (Mako) sendiri. Pembangunan markas di bekas gedung SDN 01 Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat tersebut telah dimulai dengan ditandainya acara peletakan batu pertama.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin menyatakan pembangunan ini menjadi sejarah bagi keberadaan Satpol PP yang berdiri sejak tahun 1950, namun baru ini akan memiliki kantor Dinas sendiri. “Selama ini kantor kami berada di dalam komplek gedung Balikota DKI Jakarta, namun kini mulai dibangun tersendiri di Jl Raya Kebon Sirih No.29 yang sebelumnya merupakan bekas SDN 01 Kebon Sirih. Letaknya persisnya di belakang Balaikota. Untuk akses ke sana cukup jalan kaki cuma beberapa ratus meter jaraknya,” ujar Arifin di Jakarta, Rabu (3/5).
Menurutnya, pembangunan Mako Satpol PP DKI bakal meningkatkan kinerja para petugasnya yang berjumlah ribuan orang, termasuk sekitar 1.600 petugas yang berstatus sebagai penyedia jasa layanan pemerintah (PJLP). Sebab, dengan memiliki markas sendiri, petugas bisa lebih leluasa mengatur berbagai alat kelengkapan dan sebagainya. “Diharapkan keberadaan Mako nantinya makin memudahkan kami dalam bekerja, berlatih, menata perlengkapan, dan lainnya,” jelas Arifin.
Sebagaimana diketahui, pada Selasa kemarin bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Arifin bersama Wakil Walikota Jakarta Pusat Chaidir melakukan peletakan batu pertama sebagai simbolis dimulainya pembangunan Mako Satpol PP DKI Jakarta. “Ini adalah sejarah karena setelah berusia 73 tahun, Satpol PP DKI Jakarta baru akan memiliki Kantor Dinas sendiri,” katanya.
Penentuan lokasi ini tidak mudah. “Setelah pencarian bertahun-tahun dengan berbagai pertimbangan, akhirnya kami memutuskan lahan eks sekolah seluas kurang lebih 800 meter persegi ini dipilih sebagai pusat Mako Satpol PP DKI Jakarta yang letaknya strategis. “Semoga untuk ke depannya, keberadaan Satpol PP tingkat kota juga memiliki mako sendiri,” harap Arifin.
Ia menambahkan, selama proses pembangunan berlangsung anggota Satpol PP akan dikerahkan membantu menjaga keamanan di lokasi selama 24 jam. “Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, saya menegaskan secara bergilir anggota Satpol PP untuk menjaga lokasi agar lebih aman,” tandas Arifin.
Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir saat menambahkan pihaknya sangat mendukung pembangunan Mako Satpol PP DKI Jakarta tersebut. “Dengan dibangunnya gedung ini diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja Satpol PP, dan memberikan pelayanan lebih response time, serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat DKI Jakarta,” kata Chaidir.
Ia berharap selama proses pembangunan dapat melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan agar selama pembangunan tidak ada bahan material yang berserakan di jalan raya serta tidak menggangu mobilitas masyarakat. “Kita sudah melakukan koordinasi dengan pemangku wilayah setempat agar tidak terganggu dalam pelayanan-pelayanan di sekitar lingkungan kantor,” pungkasnya.
" Pesan saya kepada pengguna anggaran belanja harus taat aturan dan target yang ingin dicapai. Pembangunan ini akan memakan waktu 218 hari kerja. Kami siap membantu kelancaran pembangunan ini," kata dia.
Sementara itu kepala Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (CKTRP) kota administrasi Jakarta Pusat, Zulkifli Zanti Arbi menambahkan, proyek pembangunan gedung ini menggunakan lelang e-katalog. "Kami anggarkan sekitar Rp 30,1 miliar. Target rampung pembangunan Desember 2023," tutur dia.(Sutarno)