TNI AL, Dumai, Media Budaya Indonesia.Com -Tim F1QR Posal Bengkalis Lanal Dumai yang dipimpin langsung oleh Danposal Bengkalis Letda Laut (P) Arisman berhasil mengamankan calon Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural disebuah rumah yang diduga menjadi lokasi penampungan Calon PMI Non Prosedural yang terletak di Pesisir Pantai Jangkang, Desa Deluk, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Riau, Selasa (4/2/2025).

Dalam penindakan ini, Tim F1QR Posal Bengkalis berhasil mengamankan 4 orang calon Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural yang akan diberangkatkan ke Malaysia, serta 1 orang warga Desa Deluk, Kasul (50 Tahun) yang diduga sebagai pelaku Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM).

Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Hamel menyampaikan bahwa pengungkapan ini dilakukan berawal dari adanya informasi yang didapat oleh Lanal Dumai terkait adanya dugaan orang yang akan melaksanakan penempatan PMI Non Prosedural melalui jalur laut di Perairan Bengkalis.

Selanjutnya, Danlanal Dumai memerintahkan Danposal Bengkalis untuk langsung melakukan penyelidikan lapangan. Setelah dilaksanakan pemantauan di rumah yang dicurigai, akhirnya Danposal Bengkalis bersama perangkat desa setempat mendatangi rumah tersebut.

"Saat didatangi ditemukan 4 orang yang diduga Calon PMI Non Prosedural yang sudah bersiap berangkat ke Malaysia melalui jalur laut dengan menggunakan speedboat mesin 40 PK dengan motoris saudara Kasul," terang Danlanal Dumai.

Selanjutnya keempat orang Calon PMI Non Prosedural dan satu orang terduga pelaku dibawa ke Posal Bengkalis untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan awal Saudara Kasul mengakui sudah berkerja sebagai motoris speedboat pembawa PMI Non Prosedural sejak tahun 2020.

Untuk keempat Calon PMI Non Prosedural akan diserahkan ke Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Sedang terduga pelaku Tindak Pindana Penyelundupan Manusia akan diserahkan ke Polres Bengkalis untuk menjalani pemeriksaan dan proses hukum yang berlaku.

(Pen Lanal Dumai/MBI)