Jakarta l Media Budaya Indonesia.com - Keluarga Besar Moro Sagoro (MS) 33 menggelar acara silaturahmi sekaligus jalan santai di Sagoro, Jogging track & Foodcourt Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kegiatan yang mengusung tema "SATU HATI SATU JIWA SATU RASA" itu  dihadiri secara langsung oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan beberapa Perwira Tinggi AAL angkatan 1988.

Dari pantauan awak media di lokasi nampak Panglima TNI Yudo Margono beserta jajarannya bersiap untuk melakukan jalan santai yang dibuka oleh Laksda TNI Dr. Endro Legowo.

Ketua Panitia Penyelenggara Laksda TNI Dr. Endro Legowo mengatakan, kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus meningkatkan kekompakan para alumni AAL tahun 1988.

"Acara yang digelar ini untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan Solidaritas Keluarga Besar Moro Sagoro 33," kata Endro kepada awak media, Sabtu (5/8).

Endro menjelaskan, silaturahmi ini adalah pintu dari kegiatan kita, dalam waktu dekat kita akan mengadakan event yang sudah digodok oleh Panglima TNI.

"Dalam waktu dekat ini kita akan mengadakan event TNI CUP untuk para komunitas Remote Control (RC) Boat di waduk Sogoro," ujar Endro.

"Dan event ini terbuka untuk umum atau para komunitas RC Boat bisa untuk memeriahkan acara ini," jelasnya.

Dia menambahkan, program ini adalah arahan dari Panglima TNI yang sudah direncanakan beberapa waktu lalu.

"Bapak Panglima TNI ingin waduk di Sagoro ini menjadi tempat ajang adu skil para komunitas RC Boat," ungkapnya.

"Dia (Panglima TNI) menginginkan event ini dapat menjadi cover tersendiri. Sehingga komunitas ini dapat memeriahkan kegiatan olahraga di tanah air," jelas Endro.

Dijelaskannya, dengan digelarnya event ini dapat menciptakan suasana waduk Sagoro yang tadinya kumuh tidak terawat menjadi Blue Economi para pelaku usaha.

Pada dasarnya, waduk yang telah dibangun oleh bapak Panglima TNI beberapa waktu lalu dapat dibilang kumuh dan tidak terawat.

"Mari sama-sama kita jaga agar waduk yang dibangun oleh Bapak Panglima TNI beberapa tahun lalu tidak kumuh seperti dulu lagi agar terciptanya Blue Economi pelaku usaha bisa tumbuh dengan baik," beber Endro.

"Intinya adalah pelestarian lingkungan yang sudah dibangun dapat menjadi lebih baik dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas," imbuhnya.

Dekan Unhan ini juga melontarkan ungkapan terima kasih kepada ALENDTA yang telah mendukung kegiatan ini dengan sepenuhnya.

"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada ALENDTA yang telah mendukung penuh demi terselenggaranya kegiatan ini," tandasnya.(AFG)