PANGANDARAN, Media Budaya Indonesia.Com - Melalui pagelaran seni dan budaya, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto, mengajak masyarakat, khususnya warga Pangandaran, untuk menjaga kondusifitas keamanan wilayah guna menciptakan Pemilu yang damai di tahun 2024.

Hal tersebut disampaikan Kasad saat menghadiri acara Panggung Hiburan Rakyat TNI - Polri, bertempat di Lapangan Serka Dedi Unadi, Pangandaran, Jawa Barat, Minggu malam (5/11/2023).

Panggung hiburan rakyat TNI - Polri yang mengusung tema "Ngajaga Lembur Pemilu Damai Indonesia Maju" ini diselenggarakan sebagai bentuk sinergi antara TNI - Polri, serta masyarakat dalam menjaga kondusifitas keamanan wilayah, terlebih menjelang datangnya tahun politik 2024. 

Dalam sambutannya, Kasad mengatakan bahwa Wayang Golek adalah salah satu warisan budaya tanah Sunda yang sarat akan nilai-nilai kemasyarakatan yang dapat diteladani bersama. Sehingga Pagelaran Wayang Golek yang disajikan dalam Panggung Hiburan Rakyat tersebut selain menjadi upaya pelestarian budaya daerah, juga diharapkan dapat menginspirasi dan memberikan pembelajaran positif bagi masyarakat.

“Semoga Pagelaran Wayang Golek ini dapat menjadi ajang melestarikan seni dan budaya, khususnya Jawa Barat. Selain itu, diharapkan acara ini dapat menjadi sarana mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, khususnya di wilayah Jawa Barat,” ujarnya.

Sebelum dimulainya pertunjukan wayang golek, Kasad saling bertukar cendera mata dengan Cep Dalang Millenial, Kahnka Ade K. Sunarya Giri Harja Putu. Dalam kesempatan tersebut, Kasad juga memberikan 1.500 paket bantuan sosial kepada masyarakat Pangandaran. Kasad juga menyerahkan 5.000 bibit pohon jengkol dan 10.000 bibit pohon kopi sebagai upaya menghijaukan wilayah Pangandaran. 

Acara panggung hiburan rakyat yang menuai antusiasme warga Pangandaran tersebut juga diramaikan dengan stand UMKM masyarakat setempat, serta dimeriahkan dengan ratusan hadiah door prize, berupa perlengkapan rumah tangga serta hadiah utama tiga unit sepeda motor dan 100 sepeda motor listrik untuk warga Pangandaran yang beruntung.

Kegiatan tersebut selain dihadiri para Pejabat Utama TNI AD, juga dihadiri elemen Forkopimda Jawa Barat (Jabar), seperti Pj. Gubernur Jabar, Kapolda, Kajati dan Ketua DPRD Jabar, Pangdam III/Siliwangi, para Danrem wilayah Jabar, serta tokoh-tokoh agama, masyarakat, adat, pemuda, dan ormas setempat. (Dispenad/*MBI)