BOGOR ,Media Budaya Indonesia.Com – Sabtu pagi 7 Desember 2024, menjadi hari penuh drama di Perumahan Tenjo City, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. Sebuah laporan yang masuk ke Call Center 110 Polres Bogor menggemparkan. Dikabarkan, seorang maling terjebak di dalam rumah warga dan telah dikepung! Namun, saat pihak kepolisian tiba di lokasi, kenyataan berbicara lain.

Kapolsek Tenjo, IPTU Jalukhu, S.H., mengungkapkan bahwa laporan ini diterima pukul 07.00 WIB. Tim Reskrim Polsek Tenjo langsung bergegas ke lokasi untuk memastikan kebenarannya. Namun, apa yang mereka temukan di TKP? Sebuah kisah yang ternyata berawal dari GPS ponsel yang hilang!

Kronologi bermula dari seorang warga Tangerang, H (31), yang kehilangan ponselnya di Ciledug. Dengan cerdik, H melacak ponselnya menggunakan fitur GPS yang menunjukkan titik lokasi di Perumahan Tenjo City. Bergegas, H bersama pihak keamanan setempat menuju lokasi yang diduga menjadi persembunyian sang pelaku.

Namun, setelah dilakukan pengecekan, ponsel tersebut tidak ditemukan. Bahkan, orang yang diduga pelaku juga tak terlihat di lokasi. Situasi ini pun menjadi teka-teki, mematahkan asumsi awal bahwa ada maling yang terjebak di rumah tersebut.

Polisi yang tiba di lokasi dengan sigap memastikan situasi tetap kondusif. Setelah menyelidiki, pihak kepolisian mengarahkan korban untuk melaporkan insiden ini ke Polsek Ciledug, tempat kejadian pencurian sebenarnya terjadi.

“Tidak ada kejadian maling yang tertangkap di Perumahan Tenjo City. Ini murni kesalahpahaman akibat data GPS. Kami sudah arahkan korban untuk melapor di wilayah hukum terkait,” ungkap IPTU Jalukhu.

Hingga berita ini diterbitkan, situasi di Perumahan Tenjo City terpantau aman dan kondusif. Kepolisian Polsek Tenjo memastikan bahwa setiap laporan masyarakat akan segera ditindaklanjuti demi menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

“Kami selalu siap memberikan pelayanan terbaik. Jangan ragu melapor melalui Call Center 110 untuk kejadian darurat,” tutup IPTU Jalukhu.

(Humas Bogor/MBai)