Cianjur I Media Budaya Indonesia.com . - Presiden RI Ir. Joko Widodo menyerahkan bantuan Stimulan rumah kepada warga dan ahli waris korban bencana gempa bumi Kabupaten Cianjur di Batalyon Infanteri Raider 300/Brajawijaya.

Hal tersebut yang disampaikan Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Bjw Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga, S.I.P. dalam release tertulisnya di Kabupaten Cianjur, Kamis (08/12/2022).

Dijelaskan Danyonif, kunjungan Presiden Republik Indonesia tersebut adalah untuk menyerahkan bantuan Stimulan rumah bagi warga Cianjur yang rumahnya rusak terdampak gempa bumi yang kurang lebih telah diserahkan kepada 8100 warga terdampak bencana.

Pada pengarahannya, Presiden menyampaikan penambahan stimulan yang awalnya Rp.5 juta sampai Rp.10 juta tergantung dari kerusakan yang dialami oleh warga, yang awalnya disampaikan Rp.50 juta untuk warga mengalami rusak berat, Rp.25 juta untuk rumah rusak sedang dan Rp.10 juta untuk kategori rusak ringan.

Dengan demikian, warga yang rumahnya rusak berat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp.60 juta, rusak sedang Rp.30 juta dan rusak ringan sebesar Rp.15 juta yang akan masuk ke rekening masing-masing warga dan proses pencairannya dilaksanakan secara bertahap yang diawali dengan tahap 1 sebesar 40 persen.

Yonif Raider 300/Bjw bekerja sama dengan Instansi terkait dalam mempersiapkan kunjungan Presiden RI ke Mayonif Raider 300/Bjw, termasuk para anggota Persit dan anak-anak yang disiapkan untuk menyambut kedatangan Bapak Presiden ke-7 Republik Indonesia.

Tidak hanya itu Yonif raider 300/Brajawijaya juga membantu untuk membangunkan rumah anti gempa percontohan yang akan diberikan kepada warga yang dibangunkan di sekitar Lapangan Tembak Yonif Raider 300/Brajawijaya.

Komandan Yonif Raider 300/Bjw, Kodam III/Siliwangi berharap dengan penyerahan bantuan Stimulan dari Bapak Presiden dapat dimanfaatkan secara benar oleh warga masyarakat yang terdampak dari pada gempa bumi Cianjur dan dapat bangkit lebih cepat.(*Pen Yonif Raider 300/Bjw Lettu Dody Suyono/MBI)