TNI AD Dirikan Pos Kesehatan Terpadu untuk Korban Banjir di Aceh

  • Redaksi
  • Senin, 08 Desember 2025 22:25
  • 10 Lihat
  • TNI

Banda Aceh, Media Budaya Indonesia. Com - Kesdam Iskandar Muda terus memperkuat pelayanan kesehatan bagi masyarakat terdampak banjir di sejumlah wilayah Aceh melalui pendirian pos kesehatan terpadu yang telah beroperasi sejak hari pertama masa tanggap darurat. Upaya ini dilakukan untuk memastikan seluruh warga memperoleh layanan medis secara cepat, aman, dan menyeluruh.

Sebagai langkah konkret di lapangan, Senin (8/12/2025), Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) IM 04.01 mengerahkan delapan personel kesehatan, termasuk dokter, ke Kampung Paya Rebou, Kecamatan Sawang. Selain memberikan pelayanan langsung, kehadiran tim juga bertujuan memetakan kebutuhan kesehatan warga di lokasi terdampak banjir. Dukungan logistik turut diperkuat dengan pengiriman dua kardus obat-obatan dari Pusat Kesehatan TNI yang didistribusikan ke Politeknik Kesehatan Langsa dan Politeknik Kesehatan Tamiang.

Di Pos Kesehatan Kodim Bener Meriah, personel medis kembali menunjukkan respons cepat dengan mengevakuasi dan menstabilkan kondisi seorang warga yang tergelincir di sekitar kawasan bandara. Pasien segera mendapatkan tindakan darurat berupa pemasangan infus lapangan sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Muyeng Kute untuk penanganan lanjutan.

Sementara itu, tim kesehatan penanggulangan bencana di Posko POLKES IM 09.03 Takengon terus melayani warga yang mulai mengeluhkan berbagai gangguan kesehatan pascabencana banjir, seperti demam, dispepsia, diare, dermatitis, batuk, hingga sakit gigi. Seluruh pasien ditangani secara intensif guna mencegah risiko komplikasi dan menjaga stabilitas kesehatan masyarakat.

Pelayanan kesehatan yang dilakukan di berbagai titik diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi warga Aceh yang sedang memulihkan diri dari dampak banjir. Kesdam IM menegaskan pentingnya mencegah penyakit lanjutan dan menjaga kondisi kesehatan masyarakat selama situasi darurat.

Dedikasi para tenaga kesehatan dan dokter militer yang terus siaga di lapangan menjadi wujud nyata komitmen TNI AD dalam membantu pemerintah daerah dan masyarakat menghadapi masa sulit ini. Meski bekerja di medan yang menantang dengan keterbatasan sarana, mereka tetap memberikan pelayanan terbaik demi keselamatan warga.

Berbagai tantangan seperti akses lokasi yang sulit, cuaca yang berubah, serta meningkatnya risiko penyebaran penyakit pascabencana menjadi perhatian utama dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Meski demikian, personel kesehatan TNI AD tetap siap menjalankan tugas secara maksimal.

Kesdam IM menegaskan bahwa layanan kesehatan akan terus diperkuat selama masa tanggap darurat berlangsung. Melalui koordinasi lintas satuan serta sinergi dengan instansi terkait, TNI AD berkomitmen memberikan pelayanan terbaik demi menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat di wilayah terdampak banjir di Aceh. 


(Dispenad)

TNI AD Kodam Jaya# Media Budaya Indonesia. Com#InfoCyber.Id

Komentar

0 Komentar