TNI AL, Dispen Kormar (Nunukan ), Media Budaya Indonesia.Com - Sebagai wujud perhatian dan kepedulian kepada masyarakat di wilayah perbatasan, Prajurit Pasmar 2 Korps Marinir yang tergabung dalam Satgasmar Pam Ambalat XXIX dengan sigap membantu evakuasi warga pedalaman yang sedang sakit di Desa Balansiku Sebatik Induk, Nunukan, Kalimantan Utara. Kamis (09/05/2024).

Berawal dari laporan masyarakat yang tinggal di daerah pedalaman sungai Yohanes kepada Komandan Pos Marinir Taiwan Letda Mar Sumardi bahwa ada salah seorang keluarganya yang pingsan di pondoknya dan membutuhkan bantuan evakuasi ke rumah sakit.

Setelah melaporkan kejadian tersebut kepada Dansatgasmar PAM Ambalat XXIX Lettu Mar Alfian Oridek Sada, S.Tr.Han,. Kemudian Dansatgasmar memerintahkan untuk melaksanakan evakuasi sesegera mungkin menggunakan Kendaraan Taktis (Rantis) Dansatgas.

Medan menuju pemukiman Warga  pedalaman tersebut merupakan jalan tanah yang sempit dan jaraknya lumayan jauh dari jalan utama Sebatik, namun hal tersebut tidak menghambat proses evakuasi yang dilaksanakan personel Satgasmar Pam Ambalat XXIX.

Warga yang dievakuasi yaitu ibu Aminah (25) yang tergeletak lemas di pondoknya saat prajurit Satgasmar Pam Ambalat XXIX tiba, tanpa menunggu lama Ibu anak satu tersebut langsung dibawa menuju rumah sakit Pratama Sebatik dengan menempuh jarak kurang lebih 10 km dari pemukiman warga pedalaman untuk mendapatkan pemeriksaan Dokter. Setelah mendapatkan pemeriksaan ibu Aminah dinyatakan menderita sakit Dehidrasi akut dan harus menjalani perawatan yang intensif.

Sementara itu di tempat yang berbeda Lettu Mar Alfian Oridek Sada, S.Tr.Han selaku Dansatgasmar PAM Ambalat XXIX bahwa personel Satgasmar Pam Ambalat XXIX akan selalu siap siaga dimanapun dan kapanpun masyarakat membutuhkan, baik bantuan personel maupun sarana prasarana, akan dibantu, hal tersebut sebagai wujud pembinaan teritorial (Binter) Satgasmar Pam Ambalat XXIX di wilayah penugasan.

Bapak Kumbara selaku keluarga ibu Aminah mengucapkan terima kasih dan bangga atas kesigapan bapak Marinir dalam memberikan bantuan terhadap keluarganya.

(Red)