Bekasi, Media Budaya Indonesia.Com - Polsek Rawa Lumbu berhasil mengungkap kasus viral mengenai hilangnya seorang remaja bernama FR (15) yang dilaporkan hilang 20 hari oleh ibunya pada 31 Juli 2024. Kapolsek Rawa Lumbu, Kompol Sukadi SH, MM, memimpin langsung rilis ungkap kasus ini.

Kejadian bermula pada Kamis, 18 Juli 2024, saat FR berangkat ke sekolahnya, SMP Bisnis Informatika (Bisfor) di Jl. Cipendawa No. 23, Kelurahan Bojong Rawa Lumbu, Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi. Namun, saat jam pulang sekolah tiba, FR tidak kunjung pulang ke rumah. Keluarga FR pun panik dan mencari keberadaannya ke sekolah, rumah teman-teman, dan kerabat, tetapi hasilnya nihil.

Akhirnya, pada 31 Juli 2024, Casmiah, ibu kandung FR, melaporkan hilangnya anaknya ke Polsek Rawa Lumbu dengan nomor laporan LP/B/727/VII/2024/Sek. Rawa Lumbu/ Restro Bekasi Kota.

Kanit Reskrim AKP Ompi Indovina dan Panit Reskrim Ipda Sigit Firmansyah kemudian melakukan penyelidikan dan penelusuran. Setelah 20 hari pencarian, pada Jumat, 9 Agustus 2024, sekitar pukul 17:00 wib, mereka berhasil menemukan FR di Stasiun Kereta Api Jakarta Kota, Jl. Lada Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.

Berdasarkan keterangan FR sempat berada di Tanah Abang, lalu pindah ke Tangerang, dan akhirnya kembali lagi ke Jakarta, tinggal di emperan-emperan dan mengamen untuk membiayai hidupnya. Seorang teman sempat memberi informasi bahwa FR berada di Tanah Abang, bersama dengan seorang anak SD yang yatim piatu.

"Anggota kami dipimpin oleh Kanit Reskrim AKP Ompi Indovina dan Panit Reskrim Ipda Sigit Firmansyah melakukan penelusuran terkait anak di bawah umur ini yang meninggalkan rumah, dan alhamdulillah akhirnya kami menemukannya," jelas Kapolsek Kompol Sukadi.

Motif sementara FR meninggalkan rumah adalah ada permasalahan keluarga yang membuatnya merasa tidak nyaman di rumah. Namun, saat ini FR telah ditemukan dalam kondisi sehat dan aman, dan telah diserahkan kembali kepada keluarganya.

(MBI)