Walikota Jakut Buka Aksi 3 Rembuk Stunting
- Redaksi
- Rabu, 11 Oktober 2023 15:41
- 57 Lihat
- Berita Umum
Jakarta Utara I Media Budaya Indonesia.Com - Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara,Ali Maulana Hakim membuka Aksi 3 Rembuk Stunting di Ruang Bahari, Lantai 14 Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Rabu (11/10). Pada kegiatan ini berbagai elemen masyarakat juga melaksanakan penandatanganan komitmen bersama percepatan penurunan stunting di wilayah Jakarta Utara.
"Rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan pemerintah daerah, untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting dilakukan secara terintegrasi antara OPD penanggung jawab layanan dengan sektor/lembaga non pemerintah dan masyarakat, serta untuk memperkuat komitmen pimpinan daerah terhadap upaya percepatan penurunan stunting," kata Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.
Ali mengatakan kegiatan aksi 3 Rembuk Stunting ini dilakukan sebagai rangkaian dari 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Kota Administrasi Jakarta Utara. "kegiatan ini sebagai implementasi Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting Dan Peraturan Kepala Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021," ungkapnya.
Diterangkan Ali, tujuan dari rembuk stunting ini ada tiga hal, yakni yang pertama menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencanan kegiatan intervensi penurunan stunting kab/kota terintegrasi, yang kedua mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan penurunan stunting terintegrasi, dan yang ketiga membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi di kabupaten/kota.
Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) bahwa prevalensi stunting Jakarta Utara di tahun 2021 sebesar 20.4%, sedangkan tahun 2022 sebesar 18.5%. harapannya di tahun 2023 capaian prevalensi stunting Jakarta Utara dibawah 16%, sehingga di tahun 2024 Jakarta Utara dapat mencapai prevalensi stunting sebesar 14% sesuai dengan target nasional.
"Tentu dalam mencapai angka tersebut, sangat dibutuhkan peran serta dari berbagai lintas sektor yang terintegrasi melalui program atau kegiatan yang dapat mendukung penurunan stunting. Saya berharap apa yang telah kita lakukan selama ini mendapatkan hasil yang terbaik, apa yang dicita- citakan bersama dapat terwujud," tutur Ali. (*NK)