Jakarta Utara I Media Budaya Indonesia– Suka cita mengiringi suasana peresmian Graha Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jakarta Utara, yang bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional, Kamis (10/11). Bangunan yang dianggap sebagai ‘Rumah Besar Perawat’ ini telah dinanti selama sepuluh tahun lamanya dengan upaya pengumpulan swadana para anggota.

Wakil Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Juaini mengapresiasi indenpendesi ribuan anggota DPD PPNI Jakarta Utara yang mampu mendirikan Graha DPD PPNI Jakarta Utara. Bangungan yang dianggap sebagai ‘Rumah Besar Perawat’ ini diharapkan mampu meningkatkan pelayanan anggota, baik sebagai wadah konsultasi hukum maupun wadah peningkatan kualitas profesionalisme perawat.

“Kiprah DPD PPNI Jakarta Utara tidak diragukan lagi. Kita berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pengurus dan anggota. Mari kita dukung DPD PPNI Jakarta Utara untuk terus meningkatkan profesionalisme dan selalu menebar kebaikan manfaat bukan hanya bagi organisasi namun juga kepada masyarakat sekitarnya,” ungkap Juaini saat ditemui di Graha DPD PPNI Jakarta Utara, Jalan Swasembada XXI Nomor 22, RT 011/012, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (10/11).

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPNI DKI Jakarta, Jajang Rahmat menerangkan kehadiran Graha DPD PPNI Jakarta Utara kian menandakan kehadiran perawat di tengah masyarakat. Sebagai organisasi profesi, tentunya DPD PPNI Jakarta Utara senantiasa meningkatkan profesionalisme dalam memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat.

“Kami berharap gedung ini memberikan penguatan terhadap perawat di Jakarta Utara, perawat semakin solid dalam melayani masyarakat. Pesan kepada pengurus (DPD PPNI Jakarta Utara), gunakan gedung dengan maksimal, adakan program-program sehingga gedung ini memiliki manfaat lebih bagi masyarakat,” terang Jajang Rahmat.

Sementara itu, Ketua DPD PPNI Jakarta Utara, Maryanto menyebut Graha DPD PPNI Jakarta Utara merupakan penantian panjang perawat se-Jakarta Utara semasa sepuluh tahun kepemimpinannya. Gedung bertingkat 2,5 lantai yang berdiri di lahan seluas lima puluh meter persegi ini menelan biaya Rp 1,5 Miliar yang dikumpulkan dari hasil jerih payah swadana anggota.

“Yang jelas Graha DPD PPNI Jakarta Utara ini sebagai pusat pelayanan anggota untuk mendapatkan rekomendasi registrasi, lisensi dan sertifikasi untuk mendapatkan STR (Surat Tanda Registrasi) praktek keperawatan yang nantinya diterbitkan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara,” tutup Maryanto.

Diketahui, Peresmian Graha DPD PPNI Jakarta Utara turut dihadiri anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Fahira Idris. Diungkapkannya rasa bangga yang mana PPNI Jakarta Utara sangat aktif dalam menebar kebaikan untuk masyarakat.

Acara ini diisi dengan pemotongan tumpeng dan santunan 25 orang yatim piatu, yang dilanjutkan dengan pemotongan pita sekaligus tur ruangan Graha DPD PPNI Jakarta Utara.(NK)