Peringati HKN ke-60, Sekda DKI jakarta,Marullah Apresiasi Faskes dalam Melayani Kesehatan Warga
- Redaksi
- Selasa, 12 November 2024 05:48
- 74 Lihat
- Berita Umum
Jakarta, Media Budaya Indonesia. Com. -
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali bersama jajaran mendampingi Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono memberikan penghargaan kepada rumah sakit terbaik, sekaligus memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Pemprov DKI Jakarta mengapresiasi upaya dan dedikasi seluruh pengelola fasilitas kesehatan (faskes), baik rumah sakit, puskesmas, maupun tenaga medis dalam melayani kesehatan masyarakat Jakarta.
"Penghargaan diberikan kepada rumah sakit terbaik dalam Program Nasional (Prognas), baik untuk kategori kelas A dan B, maupun kelas C dan D, merupakan wujud komitmen dan hasil kerja keras para tenaga kesehatan (nakes) dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan di Jakarta," ujar Sekda Marullah di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada Senin (11/11).
Dalam kesempatan tersebut, Marullah mengemukakan, salah satu aspek penting untuk mewujudkan Jakarta kota global adalah mempersiapkan sumber daya manusia yang sehat, produktif, dan berdaya saing.
"Melalui tema kegiatan HKN yaitu 'Gerak Bersama, Jakarta Berdaya', saya mengajak seluruh elemen masyarakat, baik dari kalangan pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat luas untuk bersama-sama terlibat dalam menciptakan gerakan hidup sehat, melalui pemeriksaan kesehatan rutin, berolahraga 30 menit setiap hari, menjaga pola makan sehat, serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar," tambah Marullah.
Sekda Marullah juga mengucapkan terima kasih kepada para Wali Kota, Camat, dan Lurah atas peran aktif dalam pengendalian berbagai penyakit menular berbasis komunitas. Ia juga mengucapkan selamat kepada para kampung penerima penghargaan, terutama untuk kategori Kampung Siaga Tuberkulosis (TBC), Kampung Bebas Jentik, dan Kampung Bebas Asap Rokok.
"Kampung-kampung yang telah meraih penghargaan harus menjadi contoh teladan dari komitmen kolektif masyarakat. Hal ini untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi wilayah-wilayah lain di Jakarta. Ingat, prestasi ini tidak hanya sebatas seremonial, namun harus digencarkan lagi menjadi lebih masif dan ditingkatkan lagi kualitas untuk menjaga kesehatan lingkungannya," jelas Sekda Marullah.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, momentum peringatan HKN ke-60 bertepatan dengan peluncuran JakConnected oleh Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. Ini merupakan sebuah sistem manajemen layanan rujukan terintegrasi berbasis kompetensi untuk memastikan warga mendapatkan layanan kesehatan terbaik dengan lebih cepat dan mudah.
"Akan diluncurkan juga layanan unggulan terbaru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), pemberian penghargaan atas peran aktif komunitas dalam pengendalian penyakit menular, penghargaan atas prestasi kerja, serta penandatanganan perjanjian kerja sama untuk implementasi pemanfaatan Talent DNA dalam mendukung budaya kerja BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta," terang Ani.
Sementara itu, Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono mengapresiasi inovasi JakConnected tersebut. Menurutnya, teknologi ini sangat futuristik untuk membantu kinerja pelayanan kesehatan.
"JakConnected ini nantinya akan terkoneksi dengan Kementerian Kesehatan dalam meninjau fasilitas-fasilitas kesehatan yang ada di seluruh Indonesia, terutama yang ada di Jakarta. JakConnected yang ada di Jakarta ini akan menjadi salah satu contoh yang akan kita implementasikan bagi daerah lain. Namun teknologi saja tidak cukup, juga dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM).tenaga kesehatan yang terlatih," pungkas Wamen Dante.
Peringatan HKN terdiri dari berbagai kegiatan untuk menjaga kesehatan fisik dan mental warga Jakarta. Rangkaian kegiatan dimulai pada 9 November 2024, meliputi kegiatan olahraga, seni, dan sosial, termasuk lomba gerak jalan kreasi, stand-up comedy bertema kesehatan, karaoke, line dance, serta pembuatan konten video singkat dengan tema promosi kesehatan.
(Sutarno)