Jakarta, Media Budaya Indonesia.Com – Suasana ceria memenuhi RPTRA Budi Mulia di Pademangan Barat pagi itu. Sejumlah anak-anak dari berbagai sekolah PAUD di Kelurahan Pademangan Barat tak henti-hentinya tertawa dan bersemangat, menyambut kedatangan polisi yang datang bukan untuk menegakkan hukum, melainkan untuk menjadi sahabat mereka, Kamis (13/02/2025). 

Program "Polisi Sahabat Anak" yang digagas oleh Polsek Pademangan bertujuan untuk mendekatkan polisi dengan anak-anak melalui kegiatan yang penuh keceriaan dan kehangatan. Dalam kegiatan ini, anak-anak berkesempatan bermain, berinteraksi, dan mengenal lebih dekat sosok polisi yang selama ini seringkali dianggap sebagai penegak hukum yang menakutkan.

Hadir dalam acara tersebut, sejumlah petugas kepolisian seperti IPTU Gusti Ngurah (Kanit Binmas), AIPTU Sukir (Panit Binmas), dan Bhabinkamtibmas dari Kelurahan Pademangan Barat, serta tokoh masyarakat seperti Ibu Nining Sulastri dan Ibu Yiyin. Mereka bergabung untuk menciptakan momen spesial bagi anak-anak yang hadir.

Anak-anak terlihat sangat antusias, terutama ketika mereka diajak naik ke dalam mobil patroli polisi. Dengan penuh keceriaan, mereka bergantian duduk di kursi kemudi, mencoba membunyikan sirine, dan mendengarkan cerita seru tentang tugas polisi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Menurut Iptu Gusti Ngurah, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan rasa aman dan kepercayaan anak-anak terhadap polisi. “Kami ingin anak-anak tahu bahwa polisi bukanlah sosok yang harus ditakuti, tetapi mereka adalah teman yang bisa diandalkan dan pelindung yang siap membantu,” ujar Iptu Gusti.

Program ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari 11 hingga 13 Februari 2025, dan melibatkan 15 sekolah PAUD dari berbagai RW di Kelurahan Pademangan Barat. Anak-anak yang awalnya canggung, perlahan mulai berani berinteraksi dengan para polisi, bahkan tertawa bersama mereka.

Ibu Yiyin, salah satu pendamping kegiatan, menyampaikan rasa terima kasih atas kegiatan ini. “Anak-anak sangat senang. Ini adalah pengalaman yang berharga bagi mereka, yang mungkin tidak bisa mereka dapatkan setiap hari,” ujarnya.

Kapolsek Pademangan, Kompol Immanuel Sinaga, juga menegaskan komitmennya untuk terus menjalin hubungan yang lebih dekat dan bersahabat dengan masyarakat. “Kami ingin anak-anak dan masyarakat melihat kami tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat yang selalu siap membantu,” katanya.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, RPTRA Budi Mulia kembali tenang, namun bagi anak-anak, kenangan hari itu akan terus membekas. Hari ketika mereka tidak hanya mengenal polisi, tetapi juga merasakan kedekatan dan kehangatan seorang sahabat. Polisi bukan lagi sosok yang menakutkan, tetapi pelindung yang selalu ada untuk mereka.

(NK)