Jakarta, Media Budaya Indonesia.Com – Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, didampingi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, meninjau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 01 Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (12/2). Kehadiran mereka bertujuan memastikan program berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi para siswa.

Turut hadir dalam kunjungan ini Plt Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Sekda DKI Jakarta, Hendra Hidayat, serta Plt Asisten Perekonomian dan Keuangan (Asperkeu) Sekda DKI Jakarta, Suharini Eliawati.

Dalam kesempatan tersebut, Khoirudin menyampaikan kebahagiaannya atas keberjalanan program MBG yang sejak Januari telah mengoperasikan 14 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai sekolah di Jakarta.

"Saya berbahagia melihat langsung bagaimana program ini berjalan. Sejak dimulai pada Januari, sebanyak 14 SPPG telah melayani puluhan ribu siswa. Kami ingin memastikan semuanya berjalan baik dan ke depannya jumlah SPPG ini akan terus bertambah hingga mencapai 557 unit di seluruh DKI Jakarta," ujar Khoirudin.

Sementara itu, Plt Askesra Sekda DKI Jakarta, Hendra Hidayat, mengungkapkan bahwa hingga 31 Januari 2025, sebanyak 14 SPPG telah melayani 126 sekolah dengan total 42.270 murid.

"Di SDN 01 Cipulir, program ini melayani sekitar 2.986 murid dari delapan sekolah di Kebayoran Lama melalui SPPG Seskoal. Selain SDN 01 Cipulir, sekolah lain yang mendapat manfaat termasuk TK Hang Tuah 7, SD Plus Hang Tuah 4, dan beberapa lainnya," jelas Hendra.

Lebih dari sekadar memberikan makanan, program MBG menitikberatkan pada kualitas gizi dan variasi menu untuk mendukung pertumbuhan anak-anak Jakarta.

"Kami ingin memastikan bahwa anak-anak tidak hanya mendapatkan makanan gratis, tetapi juga asupan yang sehat dan bergizi. Ini adalah bagian dari upaya menciptakan generasi emas Indonesia di masa depan," tambahnya. 

Aulia, siswi kelas lima SDN 01 Cipulir, mengaku senang dengan adanya program ini di sekolahnya.

"Alhamdulillah, makanannya enak, sehat, dan bergizi. Sekarang saya nggak perlu bawa bekal dari rumah lagi," ungkap Aulia, yang bercita-cita menjadi dokter.

Program Makan Bergizi Gratis ini menjadi bukti nyata komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan kesejahteraan anak-anak melalui pemenuhan gizi yang baik. Dengan target ekspansi ke ratusan sekolah lainnya, program ini diharapkan membawa dampak positif bagi pendidikan dan kesehatan anak-anak di Jakarta.

(Sutarno)