Sekda Joko Tegaskan Pendidikan Ciptakan SDM Unggul untuk Jakarta Menuju Kota Global
- Redaksi
- Rabu, 15 Mei 2024 00:29
- 127 Lihat
- Berita Umum
JAKARTA, Media Budaya Indonesia.Com -
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono membuka Seminar Internasional ’Jakarta: Kota Global Menuju Indonesia Emas’ yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi DKI Jakarta. Seminar diisi oleh narasumber dari dalam dan luar negeri yang membahas beragam tantangan dan peluang untuk memajukan pendidikan di tengah Jakarta yang sedang dipersiapkan menjadi Kota Global.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Joko menegaskan, dunia pendidikan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di tengah perkembangan teknologi dan informasi. Sehingga, seminar tersebut penting untuk merumuskan kebijakan dalam menciptakan SDM berkualitas.
“Seminar ini turut memberikan kontribusi yang sangat berharga untuk meredefinisikan atau mentransformasikan layanan pendidikan, khususnya di Kota Jakarta agar setara dengan kota-kota maju di dunia. Seminar ini adalah ikhtiar yang akan bermuara pada terciptanya SDM yang berkualitas,” kata Sekda Joko di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, pada Selasa (14/5).
Ia melanjutkan, sesuai amanat Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ), SDM unggul diperlukan untuk mempersiapkan Jakarta sebagai kota bisnis berskala global dan Indonesia Emas 2045. “Tanpa SDM yang unggul, maka kita tidak bisa mencapai apa yang dicita-citakan dalam UU No 2 Tahun 2024, yaitu menjadikan Jakarta sebagai kota bisnis yang berskala global. Kemudian mempersiapkan sarana dan prasarana, serta anggaran yang efektif, efisien, dan ekonomis,” ujar Sekda Joko.
Menurutnya, diperlukan kompetensi, kreativitas, dan konektivitas untuk menciptakan SDM unggul. Untuk itu, ia ingin sekolah di Jakarta dapat membina peserta didik agar memiliki kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja, seperti menciptakan kurikulum pendidikan yang disesuaikan untuk dunia kerja dan menjalin hubungan baik dengan perusahaan calon dunia kerja.
Ia mengingatkan, terdapat tiga hal penting dalam membangun Jakarta sebagai Kota Global yang memprioritaskan peningkatan kualitas hidup warga. Pertama, menjadikan kota layak huni yang mencakup aspek perumahan hingga kesehatan warga. Kedua, memperhatikan aspek lingkungan yang mencakup pengolahan sampah, sanitasi, dan air limbah. Ketiga, melengkapi aspek aksesibilitas yang mencakup pembangunan transportasi umum dan jalan.
(*NK)