Kabupaten Bekasi I Media Budayaindonesia.cCom - Dalam rangka meningkatkan pelayanan publik dan infrastruktur serta pemeliharaan kondusifitas penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak, Pemerintah Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan TA. 2024, yang berlokasi di Gedung Olahraga (GOR) Venetian, Perumahan Bumi Anggrek, Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara, pada hari ini, Jumat (17/2/ 2023) siang. 

Dipaparkan oleh Camat Tambun Utara,  Najmudin S.Ag, M.Ling dalam sambutannya bahwa terdapat 10 usulan prioritas yang terjaring dari berbagai usulan beberapa Desa di wilayah Kecamatan Tambun Utara. 

Diantaranya: 
1. Usulan pengerasan batu kapur jalan akses alternatif Desa Satria Mekar dengan panjang 800 m, lebar 3 m, tinggi 5 cm. Yang berlokasi di Ko. Pisangan Rt. 005 Rw. 003 Desa Satria Mekar, Kecamatan Tambun Utara. 
Jalan ini digunakan sebagai penghubung warga Desa Satria Mekar dengan Desa lain. 
2. Pengecoran rabat beton pelebaran jalan sejauh 1 km, yang berlokasi di Jl. Raya Karang Satria Rawa Kalong. 
3. Pembangunan 1 unit pintu air, berlokasi Kp. Kalen Kenda
4. Pembangunan sarana dan prasarana GOR lapangan Stadion Mini, berlokasi Kp. Gabus Rawa Dusun 3 Desa Srijaya. 
5. Pemagaran makam, Jl. Desa Srimukti Kp. Tambun Tua. 
6. Pengecoran jalan penghubung Desa Satriajaya-Desa Satria Mekar, di Rw. 012
7.Pengecoran jalan raya/konstruksi beton dengan P=200 m, L= 3 m, berlokasi Jl. Kavling Darul Ichsan. 
8. Pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT), Kintamani Desa Jejalenjaya. 
9.Peningkatan jalan Kp. Gabus Singkil Gedong Gede, Dusun 1 Desa Srijaya. 
10.Usulan pengerasan batu kapur jalan akses alternatif Desa Satria Mekar dengan panjang 800 m, lebar 3 m, tinggi 5 cm. Yang berlokasi di Ko. Pisangan Rt. 005 Rw. 003 Desa Satria Mekar, Kecamatan Tambun Utara. (Prioritas 2).

Terlepas dari berbagai usulan yang sudah menjadi prioritas untuk direalisasi kan pada tahun anggaran 2024 mendatang, Camat Najmudin juga menyampaikan berbagai permasalahan yang kerap terjadi di wilayah Kecamatan Tambun Utara. 

Satu diantaranya adalah terkait banjir. Najmudin mengatakan bahwa Kecamatan Tambun Utara sudah menjadi langganan banjir pada musim penghujan. Hal tersebut dikarenakan intensitas curah hujan yang berlebih sehingga menyebabkan Kali Bekasi meluap. 

Permasalahan lainnnya menurut Camat yang masih menjadi trend topik adalah sampah. Banyak sekali ditemukan sampah yang berserakan dijalan-jalan utama. Maka dari itu Camat menghimbau kepada pemangku jabatan atau pihak-pihak terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup untuk segera membantu mengatasi persoalan sampah di wilayah Kecamatan Tambun Utara. 

"Tolong bantu diakomodir sampah-sampah tersebut pak . Karena kami kan tidak punya alat untuk angkat sampah-sampah itu, " kata Camat. 

"Kalau bisa berikan mobil pengangkut sampah di masing-masing desa. Jadi satu mobil satu desa, " lanjutnya. 

Masih dikatakan Camat Tambun Utara, populasi penduduk di wilayah Tambun Utara sudah sangat padat, sehingga seringkali menimbulkan kemacetan. 
Dalam hal ini Najmudin, mengajukan usulan untuk membuka akses jalan selebar-lebarnya agar kemacetan yang terjadi dapat diakomodir. Terutama jembatan penghubung Kp. Turi dan Kp. Kebalen. 

"Kalau bisa direalisasikan. Karena usulan ini sudah diajukan dari tahun 2018. Untuk mencegah kemacetan dan kerawanan sosial, " tegas Camat. 

"Mudah-mudahan ditahun 2023 sampai kedepannya pembangunan di wilayah Tambun Utara semakin meningkat dan semakin bagus, " pungkas Camat Najmudin menutup sambutannya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Tambun Utara H.Najmuddin, S.Ag.M.Ling, Angota DPR-D Kabupaten Bekasi Komisi IV Repsih Munggawati, Anggota DPR-D Kabupaten Bekasi sekaligus ketua Komisi I Ani Rukmini, H.Mustaqim Anggota DPR-D Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS, Bapeda dalam hal ini di wakili sekertaris nya Ibu Cucu, Perwakilan dari Polsek Tambun, Perwakilan dari Koramil Tambun serta Tim Monitoring Musrenbang Kabupaten Bekasi. (Ayu)