Jakarta, Media Budaya Indonesia.Com – Kapolsek Ciracas Kompol Agung Ardiyansyah, SH, MH, bersama dengan tiga pilar yang terdiri dari Lurah, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa setempat, melaksanakan kegiatan “Ngopi Kamtibmas” di kediaman Ketua RT 12/01, Jalan Marjuki, Kel. Ciracas Kec. Ciracas Jakarta Timur. Rabu (18-09-2024) malam.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari Ketua RW dan RT, perwakilan LMK, FKDM, hingga warga setempat.

Tujuan utama dari acara ini adalah untuk mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat, sekaligus mengajak warga berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan (Kamtibmas) dan menjelang Pilkada Serentak 2024.

Dalam suasana hangat dan penuh keakraban, warga berdiskusi langsung dengan pihak Kepolisian mengenai berbagai permasalahan yang terjadi di lingkungan mereka.

Kapolsek Ciracas Kompol Agung Ardiyansyah, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat.

“Kami berterima kasih atas kesempatan untuk bersilaturahmi dan mendengarkan langsung permasalahan di lingkungan RW 01. Kamtibmas adalah tanggung jawab kita bersama. Kami berharap Ketua RT, RW, dan seluruh pengurus aktif mengantisipasi gangguan ketertiban di lingkungannya masing-masing,” ujarnya.

Kompol Agung juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi-aksi tawuran, yang belakangan ini menjadi perhatian khusus di wilayah Jakarta Timur.

“Untuk Ketua RT, kami imbau agar mengingatkan orang tua yang memiliki anak remaja untuk lebih waspada dan mencegah keterlibatan mereka dalam tawuran,” tambahnya.

Setelah sesi sambutan, warga diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan menyampaikan keluhan mereka terkait situasi keamanan di lingkungan RW 01.

Salah satu Ketua RT menyampaikan keprihatinannya terhadap anak-anak muda yang sering nongkrong hingga larut malam dan diduga terlibat dalam kegiatan tawuran.

Menanggapi hal ini, Kapolsek Ciracas merespons dengan langkah-langkah kongkrit seperti pemetaan anak-anak yang terlibat dan melibatkan orang tua dalam proses pembinaan.

Warga juga mengusulkan penambahan Pos Kamling serta perubahan arus lalu lintas di beberapa titik rawan. Dalam hal ini, Kapolsek menyarankan agar keputusan terkait penutupan pintu gerbang dan perubahan lalu lintas dibahas secara musyawarah dengan mempertimbangkan kearifan lokal.

“Mari kita diskusikan secara mufakat kapan pintu gerbang sebaiknya ditutup, dan bagaimana pengaturan satu arah ini dapat dijalankan tanpa mengganggu mobilitas warga,” katanya.

Permasalahan perilaku remaja juga mendapat perhatian khusus dalam diskusi tersebut. Perwakilan LMK RW 01 menyarankan agar program pembinaan bagi siswa sekolah dasar hingga menengah lebih diperkuat.

Kapolsek menegaskan bahwa pihak Kepolisian sudah aktif dalam memberikan himbauan dan pendidikan kepada para pelajar melalui program “Senin Pintar” yang dilaksanakan setiap minggu oleh pihak Kepolisian Sektor Ciracas.

Acara “Ngopi Kamtibmas” yang berlangsung hingga pukul 22.00 wib ini ditutup dengan kesimpulan bahwa sinergi antara aparat dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif.

Kompol Agung Ardiyansyah berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk menjaga kedekatan dan kerjasama yang harmonis antara aparat dan warga.

Dengan suasana yang penuh kehangatan, kegiatan ini diakhiri dalam keadaan aman dan terkendali. “Ngopi Kamtibmas” bukan hanya sekadar acara diskusi, melainkan wujud nyata dari kepedulian terhadap lingkungan dan upaya bersama untuk menjaga keamanan.

(MBI)