Giat UPPKB Jembatan Timbang Losarang Sering Sebabkan Kemacetan dan Lakalantas

INDRAMAYU | Budaya Indonesia - Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) atau jembatan timbang yang berlokasi di jalur Pantura kecamatan Losarang Indramayu keluhkan kesadaran sopir dan perusahaan akan pentingnya penimbangan kendaraan logistik.

Hal itu menjadi salah satu penyebab kecelakaan lalulintas (Lakalantas) yang sering terjadi setiap anggot UPPKB Losarang melakukan giat penertiban kendaraan logistik yang diduga melebihi kapasitas muatan /overloading dan over dimension (ODOL) , laka lantas yang sering terjadi di tengarai oleh sopir kendaraan logistik yang enggan di arahkan untuk memasuki jembatan timbang dan sengaja berhenti di bahu jalan sehingga menyebabkan kemacetan panjang di jalur Pantura.

Seperti di ungkapkan oleh Komandan regu (Danru) UPPKB Donnie saat di konfirmasi awak media di lokasi jembatan timbang Losarang (17/07/22) saat melakukan giat rutin penertiban kendaraan yang terbukti melakukan pelanggaran ODOL.

"Lakalantas yang sering terjadi ketik giat UPPKB berlangsung karena sopir gak mau masuk ke jembatan timbang dan petugas melakukan penghadangan untuk mengarahkan agar kendaraan logistik masuk ke jembatan timbang, namun sopir sengaja memberhentikan kendaraan nya di bahu jalan sebelum pintu jembatan timbang, sehingga menyebabkan kemacetan yang panjang."

" Dengan kemacetan yang panjang tersebut ada saja kendaraan logistik yang terbalik, karena keadaan bahu jalan yang tidak rata dengan tanah sehingga ban terpelosok dan mengakibatkan kendaraan tersebut terbalik." Jelasnya.

Donnie juga menambahkan bahwasanya petugas UPPKB losarang tidak berhak untuk menertibkan dan melakukan penilangan di luar lokasi jembatan timbang, karena sudah bukan wilayah penertibannya melainkan sudah masuk ke ranah polisi lalulintas.

" Kalau kendaraan logistik yang berhenti di bahu jalan di luar lokasi kami (jembatan timbang), maka kami tidak berhak untuk melakukan penindakan melainkan sudah menjadi tugas polantas dan sudah masuk wilayah hukum polres Indramayu." 

" Kami juga sangat menyayangkan ketika pihak polantas yang melakukan giat bersama kami hanya berjumlah satu orang itu juga anggota dari Polsek Losarang, kalau kami sih lebih senang anggota polantas yang dari polres langsung karena banyak anggota yang diturunkan guna membantu kami melakukan penindakan bagi pelanggar ODOL ." Tambahnya 

Sementara itu Kepala Satuan Lalulintas Polres Indramayu AKP Angga Handiman saat dikonfirmasi awak media lewat aplikasi WhatsApp mengatakan bahwa akan menindak lanjuti dengan melakukan patroli dan akan berkoordinasi dengan Kapolsek Losarang.

" Nanti anggota turjawali akan melaksanakan patroli, dan nanti akan coba koordinasi dengan kapolsek losarang" tukasnya.

Melanjutkan setelah beberapa jam kemudian Kasatlantas Angga menambahkan bahwa telah melakukan koordinasi dengan pihak UPPKB Losarang.

" Hasil koordinasi terkait dengan jembatan timbang Losarang, Kegiatan di jembatan timbang Losarang dengan pola waktu jam 09.00 sampai dengan jam 12.00. Jam 16.00 sampai dengan magrib. dan jam 20.00 sampai jam 22.00 WIB, pada saat kegiatan sering terjadi kemacetan lalu lintas, kami akan tindaklanjuti dengan kegiatan patroli dan koordinasi dengan pihak jembatan timbang terima kasih." Tutupnya
( Cp )

Komentar

0 Komentar