Kasad Terima Kunjungan Kasad Jerman, Pererat Kerja Sama Latihan Militer dan Pengembangan Alutsista
- Redaksi
- Senin, 21 Juli 2025 23:45
- 35 Lihat
- TNI

JAKARTA, Media Budaya Indonesia. Com – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menerima kunjungan kehormatan Chief of the German Army (Kasad Jerman) Lieutenant General Alfons Mais di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Senin (21/7/2025). Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kemitraan strategis antar angkatan darat kedua negara.
Kedatangan Kasad Jerman diawali dengan upacara penyambutan kehormatan dan pemeriksaan pasukan. Pertemuan bilateral ini merupakan bagian dari diplomasi pertahanan yang terus dijalin antara TNI AD dan Angkatan Darat Jerman sebagai mitra sahabat yang memiliki visi bersama dalam membangun stabilitas kawasan Indo-Pasifik.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pimpinan angkatan darat membahas sejumlah agenda strategis, antara lain rencana latihan bersama, kerja sama pendidikan militer, percepatan pengadaan Alutsista, penguatan industri pertahanan nasional, serta pengembangan teknologi militer berbasis digital dan otonomi.
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan apresiasinya atas kunjungan ini dan menegaskan pentingnya memperkuat sinergi militer antarnegara sahabat, terutama dalam menghadapi tantangan keamanan global yang semakin kompleks dan dinamis.
“Indonesia dan Jerman memiliki hubungan kerja sama yang baik dalam bidang pertahanan. Kita ingin memperluas kolaborasi, tidak hanya dalam aspek taktis dan teknis, tetapi juga pada pemikiran strategis, kemampuan personel, serta inovasi Alutsista masa depan,” ujar Jenderal Maruli.
Di sisi lain, Lieutenant General Alfons Mais menyampaikan rasa hormat dan penghargaan atas sambutan hangat dari TNI AD, serta menyatakan komitmennya untuk terus memperkuat hubungan kerja sama militer dengan Indonesia sebagai mitra strategis di kawasan Indo-Pasifik.
Pertemuan ini juga menjadi wadah untuk meningkatkan interoperabilitas antar pasukan, sekaligus memperkuat peran diplomasi militer Indonesia dalam membangun jaringan kerja sama pertahanan yang inklusif dan adaptif terhadap perubahan lingkungan strategis.
Dengan semakin eratnya hubungan bilateral ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang tidak hanya memperkuat pertahanan masing-masing negara, tetapi juga berkontribusi pada stabilitas keamanan regional bahkan global.
(Dispenad)