Harapan Camat Najmuddin, Tol Diresmikan Presiden Jokowi Dapat Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Tambun

  • Redaksi
  • Rabu, 21 September 2022 12:16
  • 109 Lihat
  • Berita Umum

Kabupaten Bekasi l Media Budaya Indonesia - Presiden Joko Widodo meresmikan  Jalan Tol Cibitung - Cilincing Seksi 2 di Gerbang Tol Gabus, Desa Srijaya Kecamatan Tambun Utara Kabupaten Bekasi, yang ditandai dengan terbukanya plang otomatis dan bunyi sirene, pada Selasa (20/9/2022).

Menurut  Presiden RI, Joko Widodo, Jalan Tol ini  merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 yang ditargetkan rampung pada Tahun 2023.

"Kehadiran Jalan Tol Cibitung - Cilincing yang mempunyai panjang 27,2 kilometer diharapkan dapat mempercepat mobilitas barang, utamanya barang-barang yang berasal dari kawasan-kawasan industri di Bekasi bagian utara dan kawasan - kawasan logistik di Karawang dan Bekasi menuju pelabuhan yang ada di Jakarta Wilayah Utara. " 

“Jalan Tol Cibitung – Cilincing ini di kembangkan oleh PT Pelindo yang sebelumnya dikelola oleh PT Waskita,” ucap Presiden Joko Widodo. 

Selain itu, kata Jokowi, diresmikannya Jalan Tol Serpong – Balaraja Seksi 1 merupakan JORR 3. Apabila JORR 2 dan JORR 3 rampung, Truk-truk logistik tidak perlu melewati tengah kota Jakarta.

Ditemui dilokasi terpisah, Camat Tambun Utara, Najjmudin S.Ag, M. Ling menyampaikan, " Pertama kami atas nama warga Kecamatan Tambun Utara khususnya dan Pemerintah Kabupaten Bekasi mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah resmi membuka Pintu Tol Gabus ruas Cibitung-Cilincing Seksi II,"

"Dengan adanya pintu TOL yang dibuka, akan lebih mempermudah akses lalu lintas jalan yang lebih cepat. "

Terkait infrastruktur secara keseluruhan yang ada di pintu keluar tol, Camat Najmuddin juga menjelaskan bahwa hal tersebut sudah dibicarakan kepada Pj. Bupati Dani Ramdan. 

"Saya gambarkan kondisi terkini tentang jalan. Bahwa jalan yang baru di cor kekiri itu baru hanya terealisasi sebelum kolong tol. Dan ke kanan malah tidak," lanjut Camat. 

"Saya sampaikan pada Pj. Bupati, jika mobil-mobil truk lewat, ini akan memperparah kemacetan yang ada di pintu tol Gabus. Saya minta, mungkin di tahun 2023 atau 2024 segera dilebarkan atau dibaguskan jalannya," tambahnya. 

" Belum lagi jalan yang menuju akses tol, seperti jalan dari Jejalenjaya tembus ke Tambun Selatan, dan jalan raya CBL yang tembus ke Cibitung itu juga rusak parah."

" Saya harap ini juga harus diperbaiki jalan-jalan pendukungnya. Kalau ini tidak diperbaiki, saya khawatir ini akan menjadi kemacetan yang lebih parah lagi."

" Tidak hanya itu, Saya juga sampaikan kemacetan yang ada di wilayah Desa Karang Satria. Sekarang saja, jalan Karang Satria dari  sasak besi menuju  Kota Bekasi tidak ada tol saja kalau pagi  dan sore hari macetnya sampai berjam-jam. Saya usulkan DAD yang telah dibuat, jembatan Kp. Turi Tambun Utara dan Warung Ayu Babelan segera dilaksanakan.

" Sebenarnya tahun 2022 ini sudah ada anggarannya, tetapi kenapa bisa hilang?.. Saya minta pada Pj. Bupati ,  di tahun 2023 nanti jangan sampai jembatan penghubung antara Tambun Utara dan Babelan, yaitu wilayah Kp. Turi dan Warung Ayu bisa segera direalisasikan, "

"Mudah-mudahan dengan infrastruktur yang terus mendukung ini akan mempermudah dan memperlancar akses menuju tol atau sebaliknya, "

Camat Najmuddin juga menyampaikan sedikit kutipan sambutan Presiden RI, Joko Widodo .

"Pak Jokowi melihat bahwa dengan dibukanya pintu tol Cilincing- Cibitung,  akses barang masuk dari kawasan industri akan lebih mudah, tidak lewat Jakarta lagi. Langsung lewat Bekasi. Yang dari Jawa Barat, dari Karawang, dari Subang, dari Jawa, dan khususnya dari Kabupaten Bekasi sendiri, akses peti kemas, akses roda perekonomian, bisa langsung menuju ke Tanjung Priuk tanpa melalui tengah lagi atau Jakarta, "

Kalau terkait roda kendaraan yang lewat menuju gerbang tol Gabus ini, menurut Najmuddin masih dibatasi sebatas kendaraan kecil saja. Karena mungkin dilihat dari exciting nya yang belum rapi. Tapi tidak menutup kemungkinan, kedepannya akan dibuka. 

"Terkait hal tersebut juga langsung Saya tanyakan pada Direktur Pelindo, bahwa terminal peti kemas atau rest area, oeti kemas itu akan ada sekitar 40 Ha. Dan itu dilanjut. Dan nanti akan dibuat. Kan tidak mungkin juga kalau jalannya kecil. 

"Mudah-mudahan dengan adanya akses tol yang dibuka oleh Pak Presiden, akan menambah dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat kami dan kami berharap dengan adanya tol ini akan menambah pertumbuhan wilayah ekonomi baru. Seperti industry, mall-mall, perumahan, dll," pungkas Camat Najmuddin menutup sesi wawancara. (Ayu)

Kabupaten Bekasi#Media Budaya Indonesia#

Komentar

0 Komentar