Jakarta Utara l Budaya Indonesia  - Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim tuang empat ton cairan Eco Enzyme ke Danau Sunter, Selasa (22/3). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia.

"Dengan peringatan Hari Air Sedunia ini berarti sudah banyak yang sudah sadar dan perhatian pada bumi ini, terutama pada air yang sangat bermanfaat dan digunakan untuk segala keperluan manusia," kata Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.

Ali sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh komunitas Eco Enzyme di Danau Sunter.
"Dengan upayanya untuk menjaga Danau Sunter agar tetap bersih dan terjaga dengan cairan Eco Enzymenya. Semoga apa yang dilakukan ini dapat terus menjaga bahkan meningkatkan kemurnian air danau. Dengan kegiatan ini secara tidak langsung komunitas Eco Enzyme sudah ikut berkontribusi menjaga Jakarta khususnya Jakarta Utara untuk memperbaiki lingkungan," ungkapnya.

Sementara Ketua Eco Enzyme Jabodebek, Ketut Budiyanto mengatakan sudah menyiapkan sebanyak empat ton cairan Eco Enzyme.
"Eco Enzyme adalah hasil fermentasi limbah dapur organik. Kelebihannya mampu melepaskan gas ozon (O3) yang dapat mengurangi karbondioksida (CO2) di atmosfer, dapat mengubah amonia menjadi nitrate (NO3), dan kelebihan lainnya adalah membantu siklus alam sehingga dapat mengobati tanah dan membersihkan air yang tercemar," katanya.

Ketut mengatakan semoga dengan dituangkannya empat ton Eco Enzyme dapat menjaga kemurnian air Danau Sunter.
"Dapat menjaga, mengurai limbah yang berdampak buruk bagi kelestarian hidup Danau Sunter ini," tuturnya. (Red)