Pererat Hubungan dengan Masyarakat, Wakapolres Metro Jakut Gelar “Minggu Kasih” di Gereja GPIB Tugu Semper Barat
- Redaksi
- Minggu, 22 Juni 2025 18:50
- 28 Lihat
- Polri

Jakarta Utara , Media Budaya Indonesia. Com – Dalam upaya mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP James H. Hutajulu, S.I.K., S.H., M.H., M.I.K menggelar kegiatan Minggu Kasih bersama jemaat Gereja GPIB Tugu, Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, pada Minggu (22/6/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIB ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat dari Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Cilincing, serta para pengurus gereja dan tokoh masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, AKBP James H. Hutajulu menjelaskan bahwa program Minggu Kasih merupakan bagian dari inisiatif Kapolri untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi langsung dengan umat Kristiani. Sementara itu, untuk umat Muslim, program serupa dijalankan melalui kegiatan Jumat Curhat.
" Tujuannya adalah membangun kedekatan, mendengar keluhan masyarakat, serta menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung,” ungkap AKBP James di hadapan jemaat.
Kegiatan ini juga menjadi ruang diskusi terbuka antara aparat kepolisian dan warga terkait berbagai isu yang sedang marak terjadi, seperti tawuran remaja, penyalahgunaan narkoba, hingga premanisme di wilayah Jakarta Utara.
Dalam paparannya, Wakapolres menyampaikan keprihatinan terhadap fenomena tawuran pelajar yang kini marak dilakukan melalui media sosial. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi pergaulan dan aktivitas anak.
" Sebagian besar pelaku tawuran adalah anak di bawah umur. Mereka mencari validasi yang salah akibat kurangnya pengawasan dan kondisi keluarga,” jelasnya.
Selain itu, AKBP James juga menyinggung pentingnya membedakan pendekatan terhadap pelaku narkoba. Menurutnya, bandar harus ditindak tegas, sedangkan pengguna perlu diberi kesempatan untuk rehabilitasi karena dianggap sebagai korban.
Kegiatan Minggu Kasih mendapat apresiasi tinggi dari para jemaat dan tokoh masyarakat yang hadir. Ketua Majelis Jemaat, Pdt. Edy R. Rade, S.Th, menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan dukungan kepolisian terhadap Gereja GPIB Tugu yang juga merupakan cagar budaya Kampung Tugu.
" Kunjungan ini bukan yang pertama. Hubungan kami dengan Polsek Cilincing sangat baik dan terus terjaga,” ujar Pdt. Edy.
Beberapa warga juga menyampaikan aspirasi, seperti permohonan pemasangan rambu lalu lintas di sekitar gereja dan sekolah, serta harapan agar Polri terus aktif dalam menjaga keamanan wilayah.
Menanggapi berbagai masukan, AKBP James menegaskan bahwa pihaknya siap menindaklanjuti usulan masyarakat.
" Kami akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk pemasangan zebra cross dan rambu lalu lintas. Kami juga siap memberikan spanduk atau media sosialisasi untuk mendukung himbauan kamtibmas,” ucapnya.
Di akhir acara, kegiatan ditutup dengan doa bersama dan penyerahan simbolis semangat kebersamaan antara kepolisian dan warga.
Kegiatan Minggu Kasih yang berlangsung berjalan aman dan lancar. Kehadirannya menjadi bukti nyata bahwa keterbukaan, komunikasi dua arah, dan pendekatan humanis adalah kunci membangun kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
(NK)