Lombok Tengah I  Media Budaya Indonesia.Com - Dewan Kesenian Daerah Lombok Tengah menggelar festival seni dan budaya yang ketiga dengan nama Peste Betengaq #3 (Panggung Ekspresi Tastura "Betengaq"). Kegiatan ini dilaksanakan pada 22 Juli 2023, bertempat di Alun-Alun Tastura Lombok Tengah. Festival terselenggara atas dukungan dari Dinas Perumahan dan Permukiman Lombok Tengah, Dinas Pariwisata Lombok Tengah dan Dinas Pendidikan Lombok Tengah.

Kegiatan "Peste Betengaq #3" ini pada awalnya berawal keresahan teman-teman dewan kesenian akan kurangnya pelestarian terhadap keberadaan kesenian dan kebudayaan yang ada di daerah khususnya terkait dengan ruang-ruang karya yang begitu minim.

Ketua Umum DKD Lombok Tengah, Khairil Anwar mengatakan, "Dari keresahan teman-teman dewan kesenian akan minimnya dengan ruang karya di daerah menyebabkan lahirnya sebuah kegiatan dimana kedepannya bisa menampung kreatifitas dan karya dari teman-teman di Nusa Tenggara Barat secara umumnya dan Lombok Tengah secara khusus. Kedepannya kami  akan tetap mengadakan festival kesenian dan kebudayaan berkolaborasi bersama pemerintah daerah".

Adapun kegiatan dalam festival peste betengaq #3 ini dimeriahkan oleh beberapa penampilan. Yaitu, Sanggar Putri Nyale/Bewaran (Mahmud), Kosakata Band (Altar), Teater Detak & Mansalta Band (MAN 1 Lombok Tengah).

Rangkaian kegiatan dalam festival peste betengaq ini di harapkan mampu menyadarkan generasi muda betapa pentingnya menjaga kelestarian seni dan budaya yang dimiliki serta dapat memberikan sumbangsih positif terhadap pelestarian tradisi nusantara khususnya di wilayah Lombok Tengah.

Ketua DKD Lombok Tengah, Khairil Anwar mengatakan, "kegiatan ini akan tetap terselenggara dan konsisten sehingga nanti teman-teman seniman bisa berkarya disini, ada wadah bagi mereka untuk terus belajar sekaligus menjaga pelestarian terhadap keberadaan kesenian dan kebudayan daerah".

"Harapan kedepannya, semoga ruang lingkup dari kegiatan festival ini lebih luas lagi tidak hanya di daerah lombok tengah saja akan tetapi dapat menarik perhatian dari seniman-seniman Lombok Timur, Lombok Utara, Mataram secara khusus dan Nusa Tenggara Barat secara umumnya," Lanjutnya.(Atma)