Turut Cerdaskan Anak Bangsa, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Menjadi Tenaga Pendidik di SD Perbatasan
- Redaksi
- Sabtu, 23 April 2022 10:36
- 77 Lihat
- TNI
Bengkayang, Kalbar l Budaya Indonesia – Guna mendukung program Pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa di wilayah Perbatasan RI – Malaysia. Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wanara Sakti menjadi tenaga pengajar bagi anak-anak SDN 02 Sebujit di Dsn. Sebujit Baru Ds. Hlibue Kec. Siding Kab. Bengkayang. Jumat (22/04/2022).
Proses belajar mengajar dilakukan oleh 3 orang personel Pos Gunung Anggas di pimpin Sertu Bangun Samudra, yang mengajar mata pelajaran matematika bagi siswa-siswi kelas V.
Hal ini dikatakan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau.
Dansatgas mengungkapkan selain menjaga perbatasan, Satgas Pamtas juga harus bisa bermanfaat bagi lingkungan sekitar salah satunya sebagai tenaga pendidik di sekolah. Apalagi dengan keterbatasan tenaga pendidik di sekolah-sekolah perbatasan wilayah Kalbar.
Selanjutnya dikatakan, bahwa prajurit Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns sudah dibekali keterampilan agar dapat mengajar, sehingga keterampilan tersebut kini diterapkan dengan mengajar anak-anak sekolah khususnya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
“Kehadiran anggota Satgas Pamtas menjadi tenaga pendidik di sekolah perbatasan sebagai wujud kepedulian dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan, khususnya Kalimantan Barat,” ujar Dansatgas.
Terpisah Danpos Gunung Anggas Letda Inf Riyadi mengatakan kegiatan ini di laksanakan guna membantu pihak sekolah serta untuk memberikan motivasi dan semangat belajar serta membantu meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 02 Sebujit.
“Para Murid sangat senang dan antusias dalam menerima pelajaran matematika yang di berikan oleh Personel pos Gunung Anggas,” ucap Danpos.
Sementara itu Wali Kelas V SDN 02 Sebujit Bapak Candra S.pd mengucapkan terima kasih kepada personel Pos Gunung Anggas yang sudah membantu mengajar siswa-siswi di sekolahnya.
“Kami sangat bangga dan berterima kasih kepada bapak-bapak TNI tidak hanya menjaga perbatasan saja tetapi juga turut membantu mencerdaskan generasi muda perbatasan Kalimanta Barat,” ujarnya. (Pen Satgas Pamtas 643/*Red)