Bogor l Budaya Indonesia  - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., mengatakan pentingnya peran masjid dalam menyiarkan dakwah yang rahmatan lil alamin. Hal tersebut Ia sampaikan dalam acara peresmian Masjid Sumaryati Pondok Pesantren Nurul Ibad 3 di Jasinga, Kabupaten Bogor (26/3). 

"Masjid diharapkan dapat menjadi tempat untuk melakukan dakwah, terutama bangsa Indonesia ini dakwah yang rahmat bagi alam semesta," katanya. Merespon maraknya fenomena radikalisasi di rumah ibadah, BNPT pun merajut kerja sama dengan organisasi dan tokoh agama agar penyalahgunaan rumah ibadah ini tidak terulang kembali. Boy Rafli berharap, masjid dapat menjadi ujung tombak pembangunan SDM yang agamais dan nasionalis.

"Kita tentunya sama-sama menjaga jangan sampai ada pihak tertentu yang memanfaatkan masjid untuk tujuan lain, mari kita jadikan masjid ini tempat bagi pembangunan manusia Indonesia yang paripurna lahir dan batin, yang memiliki pemahaman agama yang bagus juga diiringi dengan semangat kecintaan terhadap negaranya," lanjutnya.

Selain meresmikan masjid, Kepala BNPT juga berkesempatan meletakkan batu pertama ponpes Nurul Ibad 3. Ponpes ini akan dikembangkan menjadi pusat pembinaan santri-santriwati untuk menangkal radikalisme, terorisme dan intoleransi yang berkembang di masyarakat. Boy Rafli optimis ponpes Nurul Ibad akan mencetak generasi yang unggul dalam berbagai bidang.

Sementara itu, pengurus ponpes Nurul Ibad KH. Ibnu Mulkan pun berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dengan BNPT dan instansi terkait dalam menghadapi radikalisme.

"Harapan kami baik masjid dan ponpesnya dapat bekerja sama dengan BNPT dan instnsi terkait dalam memberantas radikalisme, intoleransi dan terorisme," kata Ibnu.

Peresmian masjid dan peletakan batu pertama ponpes Nurul Ibad dihadiri oleh pendiri ponpes Nurul Ibad Abuya KH. Muhammad Syakrim yang saat ini sebagai mustasyar PBNU 2022 -2027, serta jajaran pejabat BNPT.

Biro Perencanaan, Hukum, dan Hubungan Masyarakat
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme
( HM )