Jakarta Utara l Media Budaya Indonesia - Ratusan warga Jamaah masjid Jami Sabillilah berlokasi di Jalan Pademangan 4 Gang 28 No. 1 RT. 07 RW. 01 Kelurahan Pademangan Timur Kecamatan Pademangan Kota Administrasi Jakarta Utara. 
Para orang tua dan anak yang akan di khitan massal dihibur badut, pantomin, pesulap rambut merah, pencak silat dari macan Siliwangi binaan Eko, Sabtu (27/8).

Kegiatan khitanan massal dalam rangka merayakan Tahun Baru Islam 1444 H dengan Tema " Gebyar HUT RI Ke - 77 dan 1 Muharram 1444 H ".

Masjid Jami Sabillilah berkolaborasi dengan Primago peduli dan Universitas YARSI, hal tersebut dikatakan Ketua Panitia H. Yansen Bay pada media budaya Indonesia.com dilokasi.
" Bulan Muharram yang merupakan permulaan tahun Hijriyah ini adalah bulan yang mulia dan terpuji, Rosulullah SAW menyebutkan bahwa bulan Muharram adalah bulan Allah, oleh karena itu dalam menyambut tahun baru Hijriyah ini marilah kita tingkatkan amal kebaikan sesuai dengan arti yang terkandung dalam tahun Hijriyah yaitu nama tahun dimana Khalifah Umar Bin Khattab telah menetapkan supaya seluruh umat Islam senantiasa mengingat peristiwa hijrah Rosul untuk menegakan agama Islam," kata H. Yansen Bay.

Menambahkan makna HUT RI Ke - 77 dan Tahun Baru Islam dapat diartikan sebagai semangat perjuangan tanpa mengenal rasa putus asa serta optimisme yang tinggi.
" Yakni semangat hijrah dari hal buruk menuju hal yang lebih baik. Bulan Muharram juga harus menjadi momentum untuk melakukan perubahan mendasar, seperti memperbaiki keburukan di masa lalu, serta meningkatkan prestasi di masa depan.
Contoh perubahan sederhananya adalah dari abai menjadi peduli dari malas menjadi menyegerakan dari Sholat menjadi di awal waktu," ungkapnya. 

Yansen mengucapkan terima kasih kepada H. Sunding Ketua Masjid Jami Sabillillah, Drs. H.Mumu Muthait, Msi, Ustad Awaludin Fij, Farhad Hidayat Korlap dan Premigo peduli, Universitas YARSI yang telah mendukung penuh. (Sutarno)