Akademi Kader Bangsa Dukung Pembukaan SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara: Sinergi Membangun Ekosistem Sekolah Unggul Indonesia
- Redaksi
- Selasa, 28 Oktober 2025 20:03
- 44 Lihat
- Polri
Jakarta, Media Budaya Indonesia. Com -Membangun manusia unggul tidak bisa dilakukan secara parsial. Dibutuhkan sinergi antar lembaga negara, yayasan pendidikan, dan masyarakat sipil agar setiap anak cerdas Indonesia memiliki akses, dukungan, dan masa depan yang layak.”
Demikian disampaikan Miftah Sabri, Pendiri Akademi Kader Bangsa (AKB), saat pembukaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB) tahun ajaran 2026/2027 yang digelar di Gedung Utama Mabes Polri, Selasa (28/10).
Kolaborasi antara AKB dan Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara (YPKTB) ini menjadi langkah nyata dalam menjabarkan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menjaring anak-anak cerdas dari seluruh penjuru negeri dan menyiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Miftah Sabri menjelaskan bahwa kerja sama antara Polri dan AKB merupakan bagian dari pembangunan ekosistem sekolah unggul yang selaras dengan visi Presiden.
“Memasuki tahun kedua bekerja sama dengan Polri melalui SMA KTB, kami siap untuk selalu mendukung pelaksanaan operasional sekolah ini. Melalui kurikulum International Baccalaureate (IB) yang diperkaya dengan nilai kebhayangkaraan, kami ingin menyeimbangkan kecerdasan akademik dengan Indonesian values. Sekolah ini menjadi fondasi awal pembentukan calon pemimpin masa depan Indonesia,” ujarnya.
AKB berperan aktif mendampingi Polri dalam pengembangan kurikulum, pelatihan guru, serta model pembelajaran berbasis nilai kebhayangkaraan. Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan dapat menjadi pilar utama dalam memperkuat karakter, kecerdasan, dan semangat kebangsaan generasi muda.
Polri secara resmi meluncurkan SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB) tahun ajaran 2026/2027. Acara tersebut diresmikan oleh Wakapolri Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M., bersama Ketua YPKBI Dirgayuza Setiawan, M.Sc., Wakil Ketua Pembina YKB Ibu Martha Dedi Prasetyo, serta As SDM Kapolri Irjen Pol. Anwar.
Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan bahwa SMA KTB merupakan wujud nyata peran Polri dalam mendukung pembangunan SDM unggul sebagaimana tercantum dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Sekali lagi, ini merupakan komitmen Polri. Dari pimpinan hingga Bhabinkamtibmas, kami akan selalu hadir bersama masyarakat untuk membangun negeri yang kita cintai. Polri tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujarnya.
SMA KTB yang berlokasi di Gunung Sindur, Jawa Barat, adalah sekolah berasrama dengan kurikulum International Baccalaureate (IB) yang dipadukan dengan 12 karakter kebhayangkaraan. Sekolah ini berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara dan menjadi bagian dari ekosistem sekolah unggulan Garuda yang dirancang untuk mencetak lulusan berdaya saing global, berkarakter kuat, dan berjiwa kebangsaan.
Antusiasme masyarakat terhadap SMA KTB terus meningkat. Pada tahun ajaran 2025, lebih dari 11.765 calon siswa dari 38 provinsi mendaftar melalui sistem blind admission yang menjamin kesempatan setara bagi setiap anak berprestasi. Dari jumlah tersebut, 120 siswa terbaik diterima dengan beasiswa penuh. Meski baru setahun berdiri, SMA KTB telah mencatat prestasi nasional, termasuk di bidang olahraga basket, menandakan keberhasilan awal program pendidikan Polri yang berorientasi pada keunggulan menyeluruh.
Dengan fasilitas berstandar internasional seperti gedung ramah lingkungan, asrama nyaman, sarana olahraga modern, amphitheater, perpustakaan, dan rumah ibadah, SMA KTB memastikan proses pendidikan berlangsung optimal. Para pendidik berasal dari universitas terbaik nasional dan internasional, serta berpengalaman di sekolah global.
Polri juga terus memperkuat sistem seleksi siswa dengan menambahkan instrumen seperti Tes Potensi Akademik (TPA), IELTS, Forum Group Discussion (FGD), psikotes, tes kesehatan, dan tes jasmani, sehingga hanya siswa dengan keseimbangan akademik, karakter, dan fisik terbaik yang lolos.
Menutup acara, Wakapolri menegaskan bahwa investasi pendidikan adalah kunci kemajuan bangsa. Ia mencontohkan Jepang dan Singapura yang mampu melesat berkat keseriusan menanamkan investasi jangka panjang di sektor pendidikan.
“Tidak ada negara hebat tanpa investasi SDM unggul. Indonesia mampu mengejar ketertinggalan negara maju dengan kerja sama, kolaborasi, dan komitmen kita semua,” pungkasnya.
Melalui SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Polri berkomitmen melahirkan generasi unggul yang siap menjadi pemimpin masa depan dan membawa Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.