Ketua Umum GRIB H.Hercules Hadiri Acara Gebyar Budaya Betawi dan Santunan Anak Yatim di Rawa Belong
- Redaksi
- Minggu, 15 Oktober 2023 09:35
- 110 Lihat
- Seni dan Budaya
Jakarta I Media Budaya Indonesia.Com - Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (Grib) Jaya Ranting Sukabumi Utara Rawa belong Jakarta Barat menggelar acara Gebyar Budaya Betawi dan Santunan anak yatim di Jalan Madrasah 1 RT. 07 RW. 09 kelurahan Sukabumi Utara Rawa Belong kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat.
Dalam kegiatan ini Grib Jaya Ranting Sukabumi Utara Rawa Belong, memberikan santunan kepada 60 orang anak yatim yang berada di wilayah Sukabumi Utara Rawa Belong. Dan juga menampilkan festival kesenian Seni bela diri budaya Betawi.
Adapun kegiatan itu, untuk menjalin ukhuwah Islamiyah serta rasa peduli terhadap anak-anak yatim di wilayah Rawa Belong.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Grib Jaya Rosario Marshall atau lebih dikenal dengan sapaan akrabnya H. Hercules mengatakan acara ini adalah ibadah, yang di dalamnya ada santunan anak yatim, dan ini sungguh sangat luar biasa,” kata Hercules dalam sambutannya pada acara gebyar budaya Betawi Rawa Belong, Sabtu (14/10/2023).
H. Hercules berpesan, menjalankan roda organisasi harus bisa selaras dengan tujuan, hindari kesalahpahaman, dan kekerasan. Menurut dia, paling utama jangan ada proposal apapun itu bentuknya dan selalu mengedepankan musyawarah dan duduk bersama.
“Saya tekankan kepada seluruh jajaran Grib jangan pernah ada proposal apapun itu, jika tidak mampu jangan pernah memaksakan, sekali lagi saya tegaskan jangan pernah adakan proposal,” tegas Hercules.
Hercules berharap Grib Jaya Ranting Rawa Belong dapat bersinergi dengan masyarakat lingkungan dari tingkat Lurah sampai dengan RT dan juga Binmas serta Babinsa.
“Apalagi ormas GRIB sendiri terdapat banyak tokoh agama dan ulama yang menjadi dewan penasehat dan dewan Pembina. Jadi harus bisa menjaga nama baik mereka,” ujarnya.
Disamping itu, Ketua RW. 09 Murtaki mengatakan, bahwa kegiatan ini sangat positif karna di dalamnya ada santunan anak yatim.
“Sebaik-baiknya acara adalah, acara yang di dalamnya ada anak yatim dan kita bisa membuat mereka tersenyum, seburuk-buruknya acara yang di dalamnya ada anak yatim, namun di sia-siakan,” ucapnya.
(*Firman)