Banjir Luapan Kali Jenes di Wilayah Kel. Laweyan Solo
- Redaksi
- Sabtu, 22 Januari 2022 14:08
- 113 Lihat
- Bencana
SOLO l Budaya Indonesia - Banjir luapan Kali Jenes mengakibatkan banjir di wilayah Kelurahan Pajang, Laweyan, Solo, Jumat (21/1/2022) malam. Ketinggian banjir bervariasi, paling tinggi ada yang sampai satu meter atau seperut orang dewasa.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo, Nico Agus Putranto, saat dimintai keterangan wartawan sekitar pukul 19.55 WIB mengkonfirmasi terjadinya banjir di Pajang. Menurutnya, banjir luapan Kali Jenes terjadi di sejumlah wilayah dengan ketinggian bervariasi.
“Ini di beberapa lokasi, banyak kok, tempatnya mencar-mencar.
Ada yang di RT. 8 , RT. 1, RW. 4, RT. 8 , RW. 9, RT. 8 , RW. 10 juga di daerah Baron Cilik. Pokoknya [wilayah] yang dilewati aliran Kali Jenes ini,” terangnya melalui telepon.
Dari sekian daerah yang dilanda banjir di Pajang, Laweyan Solo menurut Nico genangan air paling tinggi hingga satu meter. Air kali meluap sejak sekitar pukul 17.30 WIB dan hingga pukul 19.45 WIB belum menunjukkan tanda-tanda menyusut.
Nico mengkonfirmasi air banjir luapan Kali Jenes dikarenakan hujan deras yang mengguyur wilayah Boyolali. Ia tidak tahu debit Kali Jenes akan tetap tinggi dan meluap. Biasanya, berdasarkan informasi dari warga, banjir akan surut setelah satu hingga dua jam.
Namun setelah dua jam setelah air naik belum tampak tanda-tanda air surut.
“Informasi yang didapat Boyolali masih hujan. Jadi belum tahu sampai kapan. Mudah-mudahan enggak semakin naik,” harapnya.
Secara umum, menurut Nico, warga terdampak banjir masih berada di rumah masing-masing. Mereka menjaga barang-barang berharga mereka dari ancaman banjir.
“Yang perlu evakuasi di RT. 001/RW .014. Tapi evakuasinya paling juga di lingkungan situ saja. Ada 13 rumah ini yang perlu evakuasi. Tapi tidak tahu warganya mau atau tidak,” katanya. ( Atma/Red )