Ibu dan Anaknya yang Tewas Berpelukan Dikebakaran Pademangan Timur ditemukan Direruntuhan Bangunan

  • Redaksi
  • Minggu, 23 Oktober 2022 16:50
  • 82 Lihat
  • Bencana

Jakarta Utara l Media Budaya Indonesia - Seorang ibu dan dua anaknya yang tewas dalam kebakaran di kampung kebon pisang. RT. 08 RW. 10 Kelurahan Pademangan Timur Kecamatan Pademangan, Kota administrasi Jakarta Utara ditemukan tertimpa puing - puing reruntuhan rumah mereka. 

Ketiga korban meregang nyawa lantaran tak kuasa menyelamatkan diri saat api berkobar membakar permukiman padat penduduk hunian pinggir rel, Sabtu (22/10/2022) malam. 

"Korban tertimpa puing-puing, terkubur puing," kata Ketua RT 08 RW 10 Pademangan Timur, Herno, di lokasi. 

Herno Ketua RT.08/010 menuturkan pada Media Budaya Indonesia.com, titik awal api memang diduga kuat berasal dari rumah almarhum Arisulastini. 
Pada saat api sudah mulai membesar, ketiga korban diduga sedang tertidur di dalam rumahnya sehingga tak sempat menyelamatkan diri. 

Sementara itu, suami dari Arisulastini selamat lantaran pada saat kejadian sedang di luar rumah. 

Nahas, ketiga korban meregang nyawa usai tertimpa puing-puing bangunan rumah mereka. 

"Api tiba-tiba muncul dari atas rumah ibu Arisulastini yang kebetulan tadi kita lihat sama-sama dia sudah almarhum berikut dua anaknya," ucap Herno. 

Adapun ibu tersebut bernama Arisulastini (28), yang tewas bersama kedua buah hatinya Aina Natalia Zahran (6) dan Ahmad Fahrizal (11)

Proses evakuasi terhadap ibu dan dua anak yang tewas dalam kebakaran tersebut dilakukan dengan mengangkut puing-puing reruntuhan lantai dua yang menimpa tubuh mereka. 

Setelahnya, ketiga korban langsung dimasukan ke dalam kantong jenazah untuk dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo guna proses autopsi. 

Terpantau suami korban yang ikut dalam perjalanan jenazah ke rumah sakit tak kuasa menahan tangis kepedihan melihat istri dan kedua anaknya terbujur kaku. 

Herno mengatakan, dari total belasan rumah yang terdampak, delapan hangus terbakarYang terdampak hangus terbakar ada delapan, semua keseluruhan yang rusak ada 16 rumah, semua di RT 08," kata Herno. 

Camat Pademangan Didit Mulyadi mengatakan, total ada sekitar 110 jiwa yang terdampak dan kehilangan tempat tinggal. 

Mereka, kata Didit, akan diungsikan ke tempat penampungan terdekat dari lokasi"Kita punya tempat penampungan sementara bagi warga yang terdampak, ada di RPTRA Patimura," ucap Didit. Kebakaran yang mulai terjadi sekira pukul 18.00 WIB memasuki tahap pendinginan menuju padam pukul 19.00 WIB. Untuk bisa memadamkan api, dikerahkan 20 unit mobil pemadam kebakaran, dengan rincian 18 unit dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, serta dua unit dari Jakarta Pusat. (Sutarno)

Camat Pademangan #Media Budaya Indonesia #

Komentar

0 Komentar